Bechannel – Jumlah korban tewas akibat gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7,8 yang mengguncang Turki dan Suriah mencapai lebih dari 41.000 jiwa.
Sementara itu, sembilan korban gempa di Turki berhasil diselamatkan setelah lebih dari sepekan tertimbun reruntuhan bangunan yang ambruk.
Dilansir Bechannel melalui Reuters pada Rabu, 15 Februari 2023, Presiden Recep Tayyip Erdogan dalam pernyataan terbaru yang disiarkan televisi lokal Ankara menyebut bahwa jumlah korban tewas akibat gempa yang mengguncang Turki bagian selatan sepekan lalu mencapai sedikitnya 35.418 jiwa.
Baca Juga Deretan Fakta Meninggalnya ODGJ di Depok: Tinggalkan Uang Rp 100 Juta di Tas, Terungkap Sumbernya
Laporan media pemerintah Suriah dan badan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang dikutip Reuters menyebut sedikitnya 5.814 korban jiwa lainnya tewas akibat gempa yang mengguncang wilayah Suriah bagian utara.
Secara total, berarti sedikitnya ada 41.232 ribu orang tewas akibat gempa di Turki dan Suriah sejauh ini.
Gempa kuat yang mengguncang 6 Februari lalu tersebut memicu kerusakan parah di kedua negara, dengan banyak bangunan, terutama gedung tempat tinggal yang hancur.
Banyak korban selamat yang kehilangan rumah serta tempat tinggal mereka di tengah suhu dingin yang nyaris membekukan di kedua negara.
Baca Juga Nasib Eliezer Usai Divonis 1,5 Tahun Penjara, Bisa Kembali Jadi Polisi?
Erdogan, dalam pernyataannya, mengakui bahwa adanya masalah dalam respons awal terhadap gempa tersebut.