Bechannel – Jajaran Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Kelurahan Kalibalau Kencana, Kecamatan Kedamaian menggelar kegiatan sosial, sedekah nasi bungkus kepada kaum Dhuafa,di lingkungan Kelurahan Kalaibalau Kencana, pada hari Kamis, 22 Juni 2023.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Ranting KBK, Apriyandi, Ketua MWC Kedamaian, Ust. Mansyur dan Wakil Sekretaris PCNU Kota Bandar Lampung, Ahmad Muqhis.
Ketua Ranting Nahdatul Ulama Kelurahan Kalibalau kencana, Apriyandi mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan gebrakan pertama yang dilakukan oleh anggota ranting NU di wilayahnya, setelah resmi dibentuk melalui musyawarah ranting (Musran) 1, pada tanggal 16 Juni 2023, lalu.
Baca Juga Dinas Pertanian Imbau Masyarakat Vaksini Hewan Peliharaan Cegah Penyakit Rabies
“Ini adalah gebrakan awal kami. Tujuannya adalah untuk menebar kebaikan dengan cara bersedekah. Insyaallah semoga kegiatan ini bermanfaat bagi yang menerima,” kata Apriyadi.
Lebih rini, Apriyandi menjelaskan bahwa ada sekitar 80 bungkus nasi yang dibagikan pada kegiatan sosial kali ini. Adapun yang menjadi target penerimanya diperuntukkan bagi kaum dhuafa yang ada di lingkungan Kelurahan Kalibalau Kencana dan sekitarnya.
Apresiasi positif terhadap kegiatan berbagi nasi ini disampaikan oleh ketua MWC. Ia berharap semoga kegiatan ini dapat memacu semangat ranting-ranting NU yang lain, khususnya yang ada di wilayah di Kecamatan Kedamaian dan se-kota Bandar Lampung pada umumnya.
Baca Juga Wanita Paruh Baya Ditemukan Tewas dengan Kepala Terpenggal di Jawa Tengah
Kegiatan ini berlangsung dengan santai dan hangat. Terlihat beberapa warga di kelurahan Kalaibalau kencana begitu antusias serta berterimakasih saat menerima sedekah nasi yang dibagikan.
Sementara itu, Wakil Sekertaris PCNU Kota Bandar Lampung, Ahmad Muqhis juga menyambut baik kegiatan ini. Ia berharap yang terbaik untuk kedepannya.
“Semoga kedepan dapat meningkatkan gairah NU di Kota Bandar Lampung. Insyaallah kegiatan ini akan dijaga dan dapat diteruskan secara terus menerus, sebagai bentuk kepedulian NU terhadap sesama,” pungkasnya. (Dwi Puja Arrahman)