Bechannel- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung hari ini Kamis (21/3/2024), menggelar pasar murah untuk pertama di bulan Ramadhan serentak di 20 kecamatan.
Wargapun antusias menyerbu pasar murah dengan membeli berbagai bahan pokok yang tersedia, namun yang paling diminati warga adalah beras, minyak makan hingga telur ayam.
Deka salah satu warga yang mengantri untuk membeli sembako di pasar menyampaikan, pasar murah ini sangat membatu, apa lagi saat ini harga sembako sebagian besar sedang pada mahal.
“Apa lagi kalau mendekati lebaran ini, pasti harga-harga pada naik semua,” ungkapnya, saat di pasar murah yang digelar di Kecamatan Bumi Waras.
Baca juga 110 Pejabat Administrator hingga Kepala Sekolah di Bandar Lampung di Lantik
Ia pun mengaku, di pasar murah kali ini membeli beras, minyak dan tepung terigu serta telur.
Harga komoditi yang diperjualkan di pasar murah kali ini pun antara lain, beras Rp54.500, gula Rp12.000, minyak goreng Rp9.500, tepung terigu Rp. 9.000 dan telur Rp23.000.
“Ya lumayan harganya lebih murah dari pada di pasaran,” kata dia.
Ia pun berharap pasar murah ini akan terus berjalan hingga mendekati lebaran idul Fitri nanti.
“Mudah-mudahan pasar murah ini terus ada, karena memang ini sangat membantu,” ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung, Wilson Faishol mengatakan pada hari pertama pasar murah kali ini antusiasme warga cukup ramai dan tertib.
“Kita lihat ini di Kecamatan Bumi Waras antusias masyarakat alhamdulillah berjalan tertib dan Insyaallah bisa menjangkau lapisan masyarakat,” ucapnya.
Wilson juga mengatakan pada pasar murah kali ini komoditi sembako yang paling banyak diincar oleh masyarakat.
Baca juga Tekan Inflasi, Pemkot Bandar Lampung Bakal Gelar Pasar Murah di 20 Kecamatan
“Minyak, beras dan telur ya, tapi semuanya lah dicari karena memang masyarakat sangat membutuhkan,” ujarnya.
Ia pun mengaku, pihaknya akan melakukan evaluasi setelah pasar murah pertama yang ada di 20 kecamatan tersebut selesai.
Wilson berharap masyarakat yang hari ini belum sempat kebagian, karena masih ada dua kesempatan lagi pasar murah ini digelar pada Ramadhan.
“Kita juga sudah berkomunikasi dengan camat untuk mencari solusi pemerataan untuk seluruh warga di kecamatan masing-masing,” ungkapnya.
Ia juga menuturkan, pemkot memberikan Subsidi untuk masyarakat total mencapai Rp. 450 juta di gelaran pasar murah ini.
“Paling tinggi karena beras 1 karung itu 5 kilo kalo kita subsidi Rp. 3.000 sudah Rp. 15.000. Sementara, yang tertinggi subsidi satuan itu di telur yaitu Rp. 7.000/kg.
“Total kita subsidi sekitar Rp450 juta. Dan yang tertinggi subsidi satuan itu di telur yaitu Rp7.000 perkg nya,” tandasnya.
2 Komentar
I like this blog so much, bookmarked. “To hold a pen is to be at war.” by Francois Marie Arouet Voltaire.
F*ckin’ tremendous things here. I’m very happy to peer your article. Thanks so much and i am having a look ahead to touch you. Will you kindly drop me a e-mail?