Bechannel – Recep Tayyip Erdogan kembali terpilih sebagai presiden Turki untuk periode ketiga. Hal itu kian menegaskan kekuatan dirinya dalam kancah politik di negaranya.
Meski kisahnya dimulai dari awal yang sederhana, Erdogan kini telah tumbuh menjadi raksasa politik. Ia memimpin Turki selama dua dekade dan berhasil membentuk kembali negaranya lebih dari pemimpin manapun sejak Mustafa Kemal Ataturk, yakni bapak republik modern yang dihormati di Turki.
Erdogan yang kini berusia 69 tahun, pertama kali terpilih sebagai presiden Turki pada 2014 dan terpilih kembali pada 2018.
Baca Juga Jadi Orang Terkaya di Dunia, Begini Cara Bernard Arnault Habiskan Uangnya
Sejauh ini, hanya tiga presiden pertama Turki yang pernah terpilih untuk tiga masa jabatan presiden berturut-turut – pendiri republik Mustafa Kemal Ataturk (1923-1938, empat periode), penggantinya Mustafa Ismet Inonu (1938-1950, empat periode) dan Mahmud Celaleddin ‘Celal’ Bayar (1950-1960, tiga periode).
Latar belakang dan pendidikan
Erdogan lahir di Istanbul pada 26 Februari 1954, dari keluarga seorang perwira Penjaga Pantai di Turki. Dia menghabiskan masa kecilnya di kota Rize di timur laut Turki, tempat orang tuanya menetap setelah pindah dari Negara Georgia.
Setelah lulus dari sekolah menengah agama, Erdogan melanjutkan pendidikannya di Istanbul, dan lulus dari Universitas Marmara pada tahun 1981 dengan gelar di bidang administrasi bisnis.
Baca Juga Cek Fakta: Viral Hujan Cacing di China
Antara tahun 1980 dan 1982 ia bekerja sebagai manajer di perusahaan swasta. Dirinya menyelesaikan dinas militernya pada tahun 1982.
Informasi pribadi
Sejak tahun 1978, Erdogan menikah dengan Emine Erdogan (nee Gulbaran), seorang aktivis hak-hak perempuan dan amal. Mereka dikaruniai empat anak.