Close Menu

    Subscribe to Updates

    Dapatkan berita kreatif terbaru tentang seni, desain, dan bisnis.

    Hot

    Sweet Bonanza Hangi Sitelerde Var? Ücretsiz Deneme Seçenekleri

    Juni 28, 2025

    Parimatch Casino No Deposit Bonus

    Juni 28, 2025

    Berputar Kasino Seluler Terbaik

    Juni 28, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Sweet Bonanza Hangi Sitelerde Var? Ücretsiz Deneme Seçenekleri
    • Parimatch Casino No Deposit Bonus
    • Berputar Kasino Seluler Terbaik
    • Strategi Aman Blackjack 2025
    • Deposit Aman Blackjack
    • Mainkan Mesin Judi Kasino Online Gratis
    • Iwild Casino No Deposit Bonus
    • Mesin Berputar Kasino
    Facebook Instagram YouTube
    Media Informasi Masyarakat LampungMedia Informasi Masyarakat Lampung
    • Beranda
    • Berita Utama
    • Bandar Lampung
    • Kabar Daerah
    • Hukum & Kriminal
    • Kuliner & Wisata
    • Ragam
      • Kolom Pemuda
      • Bisnis & Ekonomi
      • Feature
      • Politik
      • Nasional
      • Tips
      • Lowongan Kerja
    • Vidio
    Media Informasi Masyarakat LampungMedia Informasi Masyarakat Lampung
    Home»Kabar Daerah»Puluhan Anak di Pesibar Putus Sekolah, Direktur Pemerhati Hak Anak Nasional Miris Terhadap Kinerja Pemkab Pesiba
    Kabar Daerah

    Puluhan Anak di Pesibar Putus Sekolah, Direktur Pemerhati Hak Anak Nasional Miris Terhadap Kinerja Pemkab Pesiba

    AdminBy AdminAgustus 2, 2023Updated:Agustus 2, 2023Tidak ada komentar3 Mins Read

    Bechannel – Terkait dengan adanya 47 Anak di Kabupaten Pesisir Barat yang putus sekolah dan tidak mendapatkan perhatian serius oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) setempat, mendapat sorotan tajam dari Direktur Lembaga Pemerhati Hak Perempuan dan Anak (LPHPA) Toni Fisher.

    Toni merasa sangat miris dengan adanya puluhan anak putus sekolah di Pesibar, Toni pun heran dengan komitmen tim Kabupaten Layak Anak (KLA) pada Kluster Empat KLA, tentang upaya pemerintah daerah dalam menyikapi dan menangani anak putus sekolah.

    “Bagi saya sangat miris, saya jadi bertanya-tanya kinerja tim KLA di Pesibar itu apa, jangan-jangan program KLA di Pesibar hanya mengada-ngada saja,” jawab Toni kesal mendengar puluhan anak putus sekolah saat diwawancarai awak media, Rabu (02/08/2023).

    Dari masalah ini Toni menegaskan, bahwa kembali terbukti Pemerintah Daerah Pesisir Barat khususnya Disdukbud gagal melindungi anak-anaknya.

    “Seharusnya jelas dalam visi misi, ada jelas implementasi program dan anggarannya. Saya sedih dengan nasib adik-adik Pesisir Barat, atas data tersebut saya khawatir bahwa SDM di Pesisir Barat dianggap rendah karena pendidikan anak-anaknya sangat rendah,” ujar Toni.

    Baca juga : Puluhan Siswa di Pesisir Barat Putus Sekolah, Disdikbud Tak Punya Solusi? 

    Bahkan Toni memaparkan kemungkinan terburuk akibat anak putus sekolah. Ia menyebutkan, anak putus sekolah bisa jadi stempel kualitas pekerja upah murah, bila anak-anak itu nanti masuk di usia pekerja.

    Menurut Toni Pemerintah Daerah Pesibar melalui dinasnya tidak mengerti peraturan, dan ia menduga jajaran pemerintah daerah memang tidak mengerti bagaimana pentingnya melindungi hak-hak anak untuk keberlangsungan bangsa, terlebih kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam menjamin masyarakat untuk mendapatkan pendidikan.

    Masih kata Toni Seharusnya pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan, memahami aturan yang di tegas kan dalam Keppres Nomor 36 Tahun 1990 tentang konvensi hak anak pasal 28 yang mengatur hak anak untuk mendapatkan pendidikan.

    Selain itu juga ditegaskan dalam Undang-Undang Perlindungan Anak Pasal 54 tentang pendidikan yang bebas diskriminasi, kekerasan, termasuk tidak boleh tidak mendapatkan pendidikan yang layak.

    “Sekali lagi, saya tegaskan pemerintah daerah dan dinas yang bersangkutan tidak memahami hak-hak anak, yang diatur di kedua peraturan dan perundangan-undangan diatas dan jelas-jelas sangat melanggar. Terus, Dinas yang menangani hak-hak anak juga selama ini ngapain aja,” tanya Toni kebingungan.

    Sebelumnya diberitakan dari data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pesisir Barat, terdapat sebanyak 47 anak jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di wilayah setempat putus sekolah. Namun anehnya, tidak ada upaya sedikitpun dari Disdikbud untuk menjembatani puluhan siswa itu agar dapat kembali sekolah, bahkan pihak dinas terkesan acuh tak acuh dalam menanggapi permasalahan ini. (Azwar)

    Pesisir Barat putus sekolah
    Share. WhatsApp Facebook Twitter Telegram Email
    Admin

    Related Posts

    Rahmawati Herdian Ajak Masyarakat Lampung Selatan, Perkuat Kebangsaan Lewat Sosialisasi Empat Pilar

    Mei 16, 2025

    Mantan Aktivis Kritik Aksi Demonstrasi Tak Beretika di Depan Kantor Walikota

    April 30, 2025

    Rahmawati Herdian Anggota DPR RI Minta Kemenkes Membangun Layanan Kesehatan di Way Haru

    April 29, 2025
    Sosial Media
    • Instagram
    • YouTube
    • TikTok

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    Tentang Kami
    Tentang Kami

    Setiap peristiwa itu berharga
    Setiap peristiwa itu bermakna
    Setiap peristiwa itu istimewa
    Memegang teguh jurnalisme dan kreativitas.
    Be Channel hadir dalam memberikan informasi, edukasi dan hiburan kepada masyarakat.

    Email :bechannel.info@gmail.com
    Contact: +62-853-7977-3390

    Pilihan Kami

    Nama 30 lurah Baru yang di Lantik Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana

    Januari 3, 2023

    23 SD Terbaik di Bandar Lampung Versi Kemendikbud, Rekomendasi Dipilih Saat PPDB 2023

    Februari 18, 2023

    Profile Eva Dwiana, Walikota Perempuan Pertama di Kota Bandar Lampung Dengan Segudang Prestasi (Bag 1)

    Februari 9, 2023

    8 Fakta Pembunuhan Mahasiswi Cantik di Pandeglang, Pelaku Sempat Beri Hadiah ke Korban

    Februari 11, 2023
    YouTube Instagram TikTok
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Tentang Kami
    © 2025 ThemeSphere. Designed by ThemeSphere.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.