Bechannel – Herry Isai Pangihutan Tobing, Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) Bandar Lampung, yang hanyut terseret ombak di Pantai Pekon Kerbang Dalam, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, pada hari Rabu (05/07/23) sekitar pukul 16.00 WIB lalu, berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan di Pantai Pekon Penengahan, Kecamatan Lemong, hari ini, Sabtu (08/07/23) pukul 07.50 WIB.
Pencarian korban dilakukan oleh Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Polair Polda Lampung, Polair Polres Pesisir Barat, Polres Pesisir Barat, BPBD Pesisir Barat, aparat desa serta nelayan setempat telah melakukan pencarian selama kurang lebih 4 hari.
Baca Juga Belajar Dari Kasus Istri Di Karawang, Ini Enak Ciri – Ciri Suami Memiliki Wanita Idaman Lain
Tim SAR Gabungan menemukan jenazah Herry (22) dalam keadaan meninggal dunia. Pada pukul 06.30 WIB tim SAR Gabungan memulai pencarian korban hanyut, sekitar pukul 07.45 WIB tim SAR Gabungan melihat sesosok jenazah di tengah laut saat berada di titik koordinat 5°’1’0,81″S-103°44’54.61″E di sekitar pantai Kerbang Dalam, Kecamatan Pesisir Utara, diperkirakan dengan jarak ± 3 KM dari titik lokasi awal korban di gulung ombak.
Selanjutnya korban yang merupakan mahasiswa ITERA (Institut Teknologi Sumatera) yang sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di kabupaten Pesibar di evakuasi menuju Puskesmas Pugung Tampak untuk dilakukan pemeriksaan luar (Visum Et Repertum) oleh tim medis sebelum jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk di makamkan. Korban Herry Isai Pangihutan Tobing adalah mahasiswa Itera yang berasal dari Tangerang Provinsi Banten.
Baca Juga Ngaku Dinas Luar, Istri di Karawang Gerebek Suaminya Saat Nikah Dengan pujaan Hati
Koordinator Pos SAR Tanggamus Roby Rusliansyah mewakili Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah menyatakan kebenaran penemuan Herry pada pagi ini.
“Tim SAR Gabungan telah berhasil menemukan dan mengevakuasi korban hanyut di Pantai Kerbang Dalam Pesisir Utara pada pukul 07.45 WIB dalam keadaan meninggal dunia dan mengapung di tengah laut”, jelas Roby Rusliansyah.
Menurut informasi dari pihak keluarga yang ada di lokasi penemuan, korban selanjutnya akan dibawa pulang ke rumah orangtuanya di Tangerang dan akan di makamkan di Tangerang, Banten. ( Azwar Hadi )