Bechannel – Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana menyalurkan bantuan insentif kepada seluruh kader pelayanan kesehatan setempat pada Jumat, 3 Maret 2023.
Eva Dwiana berharap pembagian insentif tersebut dapat memacu para kader untuk lebih giat dalam menjalankan tugas, khususnya dalam penanganan penurunan prevalensi stunting.
“Harapannya semoga angka stunting kita di Kota Bandar Lampung angkanya lebih menurun lagi,” kata Eva Dwiana saat diwawancara di Gedung Futsal Srikandi, Kecamatan Labuhan Ratu.
Baca Juga Terungkap, Modus Pelaku Perdagangan Orang di Pesisir Barat Lampung
“Sudah diintruksikan antara KB dan Posyandu serta puskel harus berkolaborasi, kalau kita sama-sama target kita Insyaallah stunting di Kota Bandar Lampung bisa lebih menurun,” lanjut Eva Dwiana sapaan akrab Bunda Eva.
Tercatat sebanyak 9.300 kader dari posyandu, KB dan puskel se-kecamatan Kota Bandar Lampung yang menerima insentif.
Adapun bantuan insentif yang diberikan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung berupa uang tunai Rp 500 ribu per kadernya.
Baca Juga Hore!! 2024 Pemerintah Rekerut 1 Juta CPNS dan PPPK, Ini Skala Prioritasnya
Sebagai informasi, jumlah angka masyarakat stunting di Kota Bandar Lampung pada 2022 sebesar 11,1 persen.
Hal tersebut menjadi pencapaian Pemkot Bandar Lampung dalam mengatasi permasalahan stunting di wilayahnya.
Dengan berbagai program kesehatan yang dimiliki, Pemkot menargetkan di 2023 ini jumlah masyarakat stunting dapat kembali turun menjadi 8 persen.
(Dwi Puja Arrahman)