Bechannel – Mengantisipasi penyebaran penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) menjelang perayaan Idul Adha 2023, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung memberikan langkah-langkah mengatasi permasalahan tersebut.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bandar Lampung, Agustini menjelaskan, hingga kini pihaknya belum menemukan adanya kasus LSD terhadap hewan ternak di wilayahnya.
“Alhamdullillah sampai hari ini Kota Bandar Lampung belum terindikasi ada LSD, karena memang dari awal begitu ada berita penyebaran LSD kita langsung melakukan sosialisasi di seluruh kecamatan,” kata Agustini di Aula Gedung Semergou, Senin, 5 Juni 2023.
Baca Juga Pemkot Bandar Lampung Beri Bantuan Asuransi Kecelakaan Kerja Nelayan
Meski begitu, pihaknya terus melakukan pemantauan dan antisipasi terhadap penyebaran LSD di Kota Bandar Lampung.
“Ada beberapa aksi yang kita lakukan dari dalam maupun dari luar, yang pertama dari dalam kita adakan Penyemprotan Disinfektan di seluruh kandang-kandang (hewan ternak),” jelas Agustini
“Yang kedua dari luar itu kita kerjasama dengan karantina dan juga provinsi dalam rangka pencegahan atau antisipasi masuknya penyakit LSD di Kota Bandar Lampung,” sambungnya.
Baca Juga Eva Dwiana Dominasi Polling Walikota Bandar Lampung 2024
Terdapat ciri khusus hewan yang terjangkit virus LSD yakni terdapat benjolan (bintik-bintik) pada bagian kulit. Biasanya sapi atau kerbau yang berpotensi mengalami penyakit tersebut.
Walaupun sedemikian, Agustini menjelaskan bahwa daging sapi atau kerbau yang terkontaminasi penyakit LSD masih bisa dikonsumsi. Akan tetapi, untuk kurban, daging sapi yang terkontaminasi virus LSD tidak layak untuk dikonsumsi.
1 Komentar
Тут можно преобрести взломостойкий сейф для дома сейф пожаровзломостойкие купить